Auto backup konfigurasi MikroTik dengan scripts dan jadwal

Assalamu'alaikum warahamtullah wabrakatuh

Selamat mala para pembaca, kali ini penulis akan membagikan tentang autobackup konfiugrasi MikroTik dengan jadwal yang tersistematis. Oke, langsung saja baca penjelasan dibawah ini.

Pengertian

Backup adalah suatu proses pemindahan data penting dengan menggunakan media transmisi penyimpanan seperti harddisk, falshdisk ataupun yang lainnya. Kita dapat membcakup suatu data dengan sangat mudah, yang akan saya bahas kali ini adalh backup data konfiugrasi MikroTik secara otomatis.

Latar Belakang

Dengan membackup konfigurasi yang ada pada MikroTik, akan lebih memudahkan orang yang mudah lupa dalam konfiugrasi dasar MikroTik. Bila terjadi erorr atau kerusakan, kita hanya tinggal mengembalikannya seperti biasa. Alhasil, kita tidak perlu rerpot konfigurasi lagi.

Maksud dan Tujuan

Untuk membackup konfigurasi yang mungkin sewaktu -waktu terjadi erorr pada MikroTik tersebut. Tapi, jika MikroTik erorr maka backupan tadi juga akan hilang. Pastikan file backup tersebut di pindahkan ke flashdisk atau penyimpanan lainnya.

Waktu Pelaksanaan

Membutuhkan waktu 7 menit

Alat dan Bahan

  • Laptop
  • MikroTik
  • Koneksi

Langkah - Langkah

  • Pertama, masuk ke winbox seperti biasa.
  • Kemudian pilih menu System > Scripts > klik + (tambah).

  • Ubah nama scriptnya sesuai keinginan anda, misalnya backup. Kemudian masukkan script atubackup-nya pada opsi Source seperti berikut : /system backup save name=smk.backup. Sehingga tampilannya menjadi seperti dibawah ini. Kemudian klik Apply > OK.

  • Sekarang coba jalankan scriptnya dengan klik pada Run script.

  • Kemudian kita lihat hasil backupnya pada menu Files.

  • Nah, jika sudah ada file backupnya sekarang kita konfigurasi jadwalnya. Masuk ke menu System > Scheduler > klik tanda + (tambah).

  • Lalu ganti nama jadwalnya contohnya databackup. Start Date, kapan jadwal akan di jalankan secara otomatis. Start Time, jam berapa atau waktu jadwal akan di jalankan secara otomatis. Interval, rentang waktu yang akan dijalankan, misalnya 1 minggu sekali. On Event, diisi nama script tadi yaitu backup. Kemudian Apply > OK.
  • Nah, disini script backup sudah dapat di jalankan.

Kesimpulan

Pastikan sebelum anda membuat autobackup ini, kapasitas penyimpanan pada MikroTik anda tidak penuh dan memiliki ruang yang cukup. Karena jika ruang penyimpanannya tidak cukup, maka hasil backup tidak akan muncul atau ada, kenapa?? ya karena penyimpanannya itu yang tidak cukup.

Referensi

https://mikrotikindo.blogspot.co.id/2013/04/auto-backup-konfigurasi-mikrotik-dengan.html


Sekian dan terima kasih, smeoga bermanfaat. Maaf bila ada salah dalam pengetikan.

Wassalamu'alaikum warahamtullah wabarakatuh
Previous
Next Post »
Thanks for your comment