Konfigurasi point to point di MikroTik

Assalamu;alaikum warahmatullah wabarakatuh

Selamat sore para pembaca, kali ini penulis akan membagikan tentang konfiugrasi point to point pada MikroTIk. Oke, langsung saja baca penjelasan dibawah.

Pengertian


Dalam jaringan, Point-to-Point Protocol (PPP) adalah data link protokol yang umum digunakan dalam membangun hubungan langsung antara dua node jaringan. Hal ini dapat menyediakan koneksi otentikasi, transmisi enkripsi dan kompresi. Dan untuk dapat memahaminya, point to point ini di ibaratkan laki-laki yang menembak seorang wanita...hehe. Biasanya point to point digunakan untuk menghubungkan kantor satu dengan kantor lainnya atau bisa juga untuk menembak wifi sendiri.

Latar Belakang

Dengan konfigurasi point to point ini, meudahkan kita untuk mengakses sebuah wifi dengan jangkauan yang cukup jauh tergantung jauhnya tangkap penyebaran sinyal wifi tersebut. Misalkan rumah kita dekat dengan sekolah yang terdapat wifi dan wifi tersebut sampai di jangkauan rumah kita, disitu kita dapat konfigurasi pont to point asalkan kita mengetahui password wifi tersebut. Topologi yang penulis gunakan yaitu seperti berikut.


Maksud dan Tujuan


Untuk mendapatkan akses internet secara gratis tanpa perlu anda datang ke tempat tersebut dengan susah payah. Anda dapat menangkap wifi tersebut dari rumah dengan jarak yang terjangkau oleh wifi tersebut dan anda harus mengetahui passwordnya agar dapat mengakses internet, hehehe..

Waktu Pelaksanaan

 Membutuhkan waktu sekitar 10 menit

Alat dan Bahan

  • Laptop
  • MikroTik
  • Kabel UTP dan seperangkatnya
  • Hotspot MIkrotik yang akan di tembak atau dituju

Langkah - Langkah

  • Pertama, hidupkan MikroTik dan colokan kabel UTP ke laptop dengan benar, sampai lampu indikator menyala.
  • Masuk ke winbox > klik 2x. Kemudian pilih IP Address atau Mac Address > klik Connect. Maka akan muncul tampilan awalnya.
  • Klik menu Wireless disitu terdapat wlan1 yang masih disable, klik tanda cheklist untuk menghidupkannya (enable).

  • Klik 2x pada Wireless, maka akan muncul tampilan seperti dibawah. Pilih tab Wireless > di situ terdapat banyak pilihan perintah, pada (Mode: station Band: 2GHz B/G/N).

  • Kemudian klik Scan maka akan muncul tampilan seperti dibawah. Klik Start > pilih wifi yang ingin di tangkap > kemudian klik Connect > bila sudah selesai, klik Apply > OK.

  • Pilih menu Security Profile > klik + (tambah) > ubah nama sesuai keinginan anda dan jangan lupa masukan password dari wifi yang anda tangkap tadi. Setelah selesai klik Apply > OK.

  • Kemudian masuk lagi ke menu pada langkah ke 4 > pada Security Profile pilih yang tadi anda buat > klik Apply > OK.
  • Masuk ke menu IP > DHCP Client > klik tanda + (tambah) > pada menu interface pilih wlan1 karena anda mendapatkan akses internet dari wifi tadi yang ditangkap > klik Apply > OK. Tunggu hingga wlan1 mendapatkan ip secara otomatis sehingga menjadi bound.

  • Setelah mendapatkan ip otomatis pada wlan1, sekarang tambahkan ip address pada ethernet yang menyambung ke laptop kita, misalkan ethernet2 dengan ip 192.168.10.3/29.
  • Lalu kita berikan firewall pada wlan1, masuk ke menu IP > Firewall. Maka akan muncul tampilan awalnya seperti berikut.
  • Pilih menu tab Nat > klik tanda + untuk menambahkan > pada tab General (chain-srcnat  Out Interfaces=wlan1) > pilih tab Action (Action=Maquerade) > Apply > OK.
  • Terakhir, tes ping pada New terminal, biasanya melakukan ping 8.8.8.8 dan juga ping google.com.

Kesimpulan

Untuk dapat menamgkap wifi atau repeater, versi dari OS MikroTik anda adalah harus versi 6.x ke atas dan untuk dapat menyebarkan kembali wifi tersebut menggunakan versi 6.38 ke atas atau versi yang support virtual ap.

Referensi

https://id.wikipedia.org/wiki/Point-to-Point_Protocol


Sekian dan terima kasih, semoga bermanfaat. Selamat mencoba dan semoga berhasil, bila masih gagal silahkan coba lagi.

Wassalamu'alaikum warahmatullah wabarakatuh
Previous
Next Post »
Thanks for your comment